'FOUR LEGS GOOD, TWO LEGS BAD'

Ada yang LEBIH saksama.


Dalam satira Animal Farm karya George Orwell (nama sebenarnya Eric Arthur Blair), Penguin Books, 1945, London terdapat satu maxim yang menarik: FOUR LEGS GOOD, TWO LEGS BAD.


Kisah ini memaparkan bagaimana kuasa mutlak, kuasa yang TIDAK terkawal itu akhirnya merosakkan Sang Penguasa dan membuat rakyat kecewa, resah dan marah. Segala idealisme muluk-muluk tentang keadilan dan kesaksamaan yang katanya menjadi tunggak perjuangan hanyalah mimpi. Idea muluk-muluk ini tidak diterjemahkan ke alam nyata. Ya, segalanya berubah apabila kuasa yang menjadi rebutan itu diperolehi; semua janji adalah pembohongan semata-mata.


Dalam Animal Farm Sang, Penguasa mutlak mestilah dari kelompok babi seperti Napoleon, Snowball dan Squealer yang katanya paling cerdik ― kerana mereka BABI. Oleh kerana kuasa yang dimilikinya, kelompok babi Sang Penguasa mutlak ini menentukan bagaimana harta dan khazanah ladang, lebih-lebih lagi yang istimewa seperti susu dan apel itu dijadikan habuan para Babi saja. Sila perhatikan petikan di bawah ini. Petikan yang menunjukkan kewajaran kenapa Sang Babi perlukan makanan yang lazat-lazat dan berkhasiat:



‘Comrades!’ he cried. ‘You do not imagine, I hope, that we pigs are doing this in a spirit of selfishness and privilege? Many of us actually dislike milk and apples. I dislike them myself. Our sole object in taking these things is to preserve our health. Milk and apples (this has been proved by Science, comrades) contain substances absolutely necessary to the well-being of a pig. We pigs are brainworkers. The whole management and organisation of this farm depend on us. Day and night we are watching over your welfare. It is for your sake that we drink that milk and eat those apples. Do you know what would happen if we pigs failed in our duty? Jones would come back! Yes, Jones would come back! Surely, Comrades,’ cried Squealer almost pleading, skipping from side to side and whisking his tail, ‘surely there is no one among you who wants to see Jones come back?’

(Nota: Jones, seorang manusia pemilik asal ladang yang telah diambil alih oleh binatang semasa revolusi, lalu mereka ladang tersebut Animal Farm.)


2.

Jadi, janganlah terkejut jika ada yang lebih ‘equal’!