pelawak mahkota
pertandingan adalah
perlumbaan,
katanya ia
juga sebuah penentuan;
apa bukan ia komedi
tragedi
tentang siapa
paling duluan
ke garis
penamat?
betapa aneh, episod
rebut, letak
dan junjung
mahkota ke ubun-ubun
adalah pesta nobat
sang jaguh,
puncak penyudah
sebuah perlumbaan.
dakwah itu benih.
amanat yang seru, pujuk rayu kebaikan,
akarnya niat dan
hasrat, pohonnya bercambah tumbuhbesar
mengufik-rentang
segala relung, seluruh rantau
zahir batin
segala insan
adalah nikmat perjuangan
tak terkatakan;
memang benar, ia bukan sekadar mainan angka
menghitung, menabung
tokok dan tambah
berapa dan apakah
meningkat angka sebuah ummah.
melihat segala
rencam caci maki, sumpah seranah bertamburan dilempar jaja
dan anjing-anjing
kurap di laman pun pada tunduk malu, lantas cawat ekornya
apakah benar kalian
itu pendakwah
atau kaliankah
pelawak pandir maha tolol, perebut mahkota?
makanya bukankah
kalian itu
makhluk Islami
maha aneh
jadinya,
akhirnya?
kassim muhamad
wangsa maju.
6 March 2015.
